Jumat, 27 November 2020

Contoh Personal Selling Nike


Nike, Inc. adalah salah satu perusahaan sepatu, pakaian dan alat-alat olahraga Amerika Serikat yang merupakan salah satu yang terbesar di dunia. Hari ini, Nike mempertahankan posisinya sebagai pemimpin pasar dalam sepatu olahraga, dan merupakan pemain penting dalam pakaian dan aksesoris olahraga. Majalah Fortune melaporkan penjualan sebesar US $ 3,7 miliar pada tahun 1994 dan laba US $ 299 juta (Fortune 1995).Sekitar 60 persen dari penjualan perusahaan di Amerika Serikat, sekitar 30 persen di Eropa dan 5 persen di Asia. (1993 Nike: 25).

Nike telah beroperasi di Indonesia sejak 1988 dan hampir sepertiga dari sepatu yang ada sekarang merupakan produk dari sana. Dalam sebuah wawancara pers di November 1994, koordinator perusahaan Nike di Indonesia, Azam Fathoni, mengatakan perusahaan yang digunakan di Indonesia berjumlah 11 kontraktor. Di antaranya merupakan bekas-bekas basis perusahaan asosiasi Nike di Korea Selatan dan Taiwan -yang juga pada saat yang sama menghasilkan untuk merek lain seperti Reebok, Adidas dan Puma. Hubungan antara Nike dan kontraktor di Indonesia cukup dekat. Setiap personel Nike di setiap pabrik di Indonesia memeriksa kualitas dan pengerjaan yang memenuhi persyaratan ketat Nike. Sebagian besar pabrik yang memproduksi untuk Nike berlokasi di daerah yang baru dikembangkan untuk industri ringan di Tangerang dan Serang, sebelah barat Jakarta. Pada pabrik yang dimiliki Korea (dan beberapa yang dimiliki Indonesia juga) manajemen puncaknya dipegang oleh orang Korea. manajer tingkat menengah dan supervisor juga dapat berasal dari Korea atau Indonesia. Tapi para pekerja produksi semua berasal dari Indonesia, terutama wanita muda dalam kelompok usia 16-22, biasanya pekerja tersebut berasal dari pulau Jawa. 

Meski sudah di atas awan, Nike harus memiliki beberapa personal selling untuk menjangkau semua segmen konsumen. Beberapa strategi itu diantaranya :

1. Melakukan media promosi melalui sales promotion pada waktu cuci gudang & discount produk terbaru. 

Para marketing sepatu nike biasanya akan melakukan personal selling di beberapa pusat belanja sambil memasang promosi dan diskon. Hal ini dinyata sangat efektif  bagi Nike untuk meningkatkan penjualannya.

2. Mengadakan kegiatan “Event Prestasi Bazaar”

Bazaar yang satu ini juga biasa dirutinkan oleh Nike. NIKE Prestasi Bazaar biasanya digelar di Lower Lobby, Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta, juga di daerah lain. Konsumen akan diberikan potongan harga hingga 50% untuk semua produk mulai dari shoes, apparel, jersey, dan lainnya. Ada juga tambahan diskon 10% dan cicilan 0% hingga 6 bulan untuk pemegang kartu kredit Mandiri dan akan berlangsung selama 3 hari. Untuk masuk kesana tak perlu membayar tiket karena Nike menawarkan Free HTM. Disana personal selling bisa dikerahkan karena situasinya memang yang datang adalah konsumen pemburu.